kembali lagi bersama author unyu :3 hwhw~
oke, post kali ini akan membahas tentang "bahasa", kita selalu menggunakan bahasa dalam komunikasi sehari-harinya tapi sebenarnya udah ngerti belum sih bahasa itu apa? (author juga baru paham-paham dikit abis disuruh bikin tugas ini *eh*) ._.
oh iya, dimulai dari sini author akan menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar ya~
1. Pengertian Bahasa
Secara sederhana, bahasa dapat diartikan sebagai alat untuk menyampaikan sesuatu yang terlintas di dalam hati. Namun, lebih jauh bahasa bahasa adalah alat untuk beriteraksi atau alat untuk berkomunikasi, dalam arti alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep atau perasaan.
Bahasa adalah sebuah sistem, artinya, bahasa dibentuk oleh sejumlah komponen yang berpola secara tetap dan dapat dikaidahkan. Sistem bahasa berupa lambang-lambang bunyi, setiap lambang bahasa melambangkan sesuatu yang disebut makna atau konsep. Karena setiap lambang bunyi itu memiliki atau menyatakan suatu konsep atau makna, maka dapat disimpulkan bahwa setiap suatu ujaran bahasa memiliki makna
2. Aspek bahasa
- aspek kognitif bahasa
Bahasa merupakan sistem tanda bunyi yang
dipergunakan oleh para anggota kelompok masyarakat tertentu dalam bekerja sama,
berkomunikasi, dan mengidentifikasi diri. Ketika berkomunikasi, manusia memproduksi
ujaran lisan atau tulisan; orang yang diajak berkomunikasi akan mendengar dan
atau melihat apa yang hendak dikomunikasikan dan berusaha memahami apa yang
dibicarakan. Dalam proses pemahaman, manusia juga akan mengingat apa yang
diujarkan atau dituliskan. Semua proses tersebut disebut Proses Kognitif.
Proses kognitif adalah proses untuk memperoleh
pengetahuan di dalam kehidupan yang diperoleh melalui pengalaman. Proses
kognitif melibatkan berbagai panca indra, dan hasil proses kognitif disebut
kognisi.
- Aspek fisiologis bahasa
Bahasa lisan adalah rangkaian bunyi (bahasa) yang diujarkan oleh penutur. Mitra tutur mampu memahami bunyi bahasa yang diujarkan oleh penutur melalui hasil pendengarannya.
Pembicaraan mengenai aspek fisik bahasa pada dasrnya mencakup tiga aspek. Pertama, bagaimana bunyi itu dihasilkan (aspek produksi). Kedua, Bagaimana ciri – ciri bunyi bahasa yang diujarkan (aspek akustis). Ketiga, bagaimana bunyi bahasa itu dipahami melalui indra pendengaran (aspek persepsi bunyi bahasa).
- aspek sosial bahasa
Keberagaman Bahasa
Bahasa mempunyai variasi. Hal itu berarti bahwa bahasa tidak
kedap terhadap pengaruh aspek nonbahasa. Dengan kata lain, bahasa memiliki
ragam. Konsep keberagaman mengemuka ketika linguis mengaikan bahwa dengan aspek
kemasyarakatan. Keberagaman tersebut mulai dipelajari dalam kajian
antardisiplin, seperti sosiolinguistik dan sebagainya.
Berbagai Ragam dalam Pemakaian Bahasa
Di dalam lingkungan masyarakat, ada bahasa yang digunakan dan
memperlihatkan ciri keakraban atau keintiman. Bahasa yang ditandai bentuk dan
pilihan kata akrab seperti gue, loe, bete. Berikut termasuk ke dalam ragam
intim. Ragam berikutnya dikenal sebagai ragam konsultatif, yang merupakan ragam
bahasa yang digunakan pada saat guru mengajar di kelas. Cirinya berbeda dengan
ragam formal atau resmi. Ragam lain adalah bahasa yang ditandai ujaran – ujaran
baku dan beku sebagaimana yang terdengar dalam acara ritual dan seremonial.3. Fungsi bahasa
Konsep bahasa adalah alat untuk menyampaikan pikiran. Bahasa adalah alat untuk beriteraksi atau alat untuk berkomunikasi, dalam arti alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep atau perasaan.
Bagi sosiolinguistik konsep bahwa bahasa adalah alat atau berfungsi untuk menyampaikan pikiran dianggap terlalu sempit, sebab yang menjadi persoalan sosiolinguistik adalah “who speak what language to whom, when and to what end”. Oleh karena itu fungsi-fungsi bahasa dapat dilihat dari sudut penutur, pendengar, topic, kode dan amanat pembicaraan.
- Fungsi Personal atau Pribadi
- Fungsi Direktif
- Fungsi Fatik
Ungkapan-ungkapan fatik ini biasanya juga disertai dengan unsur paralinguistik, seperti senyuman, gelengan kepala, gerak gerik tangan, air muka atau kedipan mata. Ungkapan-ungkapan tersebut jika tidak disertai unsure paralinguistik tidak mempunyai makna.
- Fungsi Referensial
- Fungsi Metalingual atau Metalinguistik
- Fungsi Imajinatif
sekian post kali ini tentang pengertian, aspek, dan fungsi bahasa
pesan dari author : mari kita belajar menggunakan bahasa yang baik dan benar, jangan mau kalah sama orang luar negeri yang susah payah belajar bahasa indonesia!
sumber :
http://dibustom.wordpress.com/2011/05/07/pengertian-bahasa-karakteristik-bahasa-dan-fungsi-bahasa-kajian-sosiolinguistik/
http://radhiatama.blogspot.com/2013/03/aspek-bahasa.html
-grey is the best-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar